Praktik Kader PAN Membagikan Uang Kepada Warga


Praktik Kader PAN Membagikan Uang Kepada Warga - LA Ode Rajiun Tumada ingin Partai Amanat Nasional (PAN) yang dijunjungnya menjadi besar dan bersih. Karena itu, Bupati Muna Barat, Sulawesi Tenggara, itu, berang, saat mendapati pasangan calon yang diusung PAN, yakni Nasrun-Hugua mempraktikkan politik uang di Kabupaten Muna Barat.

Tim sukses pasangan itu kedapatan membagikan uang Rp20 ribu dan sarung kepada warga. Mereka datang menghadiri silaturahim dengan Asrun-Hugua.

“Saya menolak politik uang. Saya juga akan mengajak masyarakat Muna Barat untuk ikut dalam deklarasi antipolitik uang pada 1 Maret mendatang,” ungkap La Ode Rajiun, kemarin.

Tekad itu juga berati bahwa Rajiun tidak akan mendukung pasangan Asrun-Hugua. Tekad Ketua Dewan Pimpinan Daerah PAN Muna Barat itu membuat para pengurus Dewan Pimpinan Wilayah PAN Sulawesi Tenggara berang.Agen Bola Terpercaya

“Rajiun sebaiknya mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua DPD PAN Muna Barat. Dia tidak loyal terhadap keputusan partai, karena tidak mendukung calon gubernur yang diusung PAN,” tutur Sekretaris DPW PAN Sulawesi Tenggara Adriatma Dwi Putra.

Adriatma merupakan anak Asrun. Saat ini dia masih menjabat Wali Kota Kendari. Nama Adriatma sempat menjulang saat berseteru dengan seorang model.

Praktik Kader PAN Membagikan Uang Kepada Warga

Sementara itu, Asrun merupakan Wali Kota Kendari dua periode, sebelum digantikan anak kandungnya. Pasangannya Hugua ialah mantan Bupati Wakatobi, yang sudah menjabat selama dua periode.

Pilkada Sulawesi Tenggara akan diikuti tiga pasangan calon. Asrun-Hugua diusung PAN, PDIP, PKS, Gerindra, dan Partai Hanura, pasangan Rusda Mahmud-Sjafei Kahar didukung Partai Demokrat, PPP dan PKB, serta pasangan Ali Mazi-Lukman Abunawas yang dijagokan NasDem dan Golkar.

Dipecat Agen Casino Terbaik

Ancaman Adriatma tidak membuat nyali Rajiun mengerut. “Adriatma harus belajar berorganisasi. Dia memang mengarahkan rakyat untuk memilih bapaknya, tapi rakyat tidak mau dan akan memilih sesuai kata hati mereka.”

Dia memastikan PAN bukan milik Adriatma, bapaknya dan keluarganya. “PAN milik nasional. Adriatma boleh tidak setuju dengan tekad saya, dan saya juga tidak takut dipecat atau diberi sanksi.”

Tadi malam, ancaman peng­urus DPW PAN Sulawesi Tenggara dibuktikan. Mereka memutuskan untuk menonaktifkan LM Rajiun sebagai Ketua DPD PAN Kabupaten Muna Barat.

“Keputusan ini sudah sesuai dengan AD/ART yang mengatur hak dan kewajiban berpartai. Kalau melakukan sesuatu yang tidak sesuai arahan partai, tentu ada sanksi,” tutur Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara Abdurrahman Saleh, didampingi Adriatma.

Praktik Kader PAN Membagikan Uang Kepada Warga

Sebelum mengambil keputusan itu, tambahnya, DPW PAN Sulawesi Tenggara telah berkoordinasi dengan dewan pimpinan pusat. “DPP menyerahkan semua keputusan DPW PAN Sulawesi Tenggara. Apapun keputusan DPW akan diamini DPP.”Agen Poker Indonesia Terbesar

Namun, perlawanan Rajiun Tumada tidak akan selesai begitu saja. Ia sudah membentuk Rajiun Center untuk menggemakan antipolitik uang kepada masyarakat.

“Deklarasi gerakan antipolitik uang akan dilaksanakan di Lapangan Desa Maraobea dan dihadiri 20 ribu warga, 1 Maret nanti. Spirit Maret akan menjadi pijakan melawan politik uang,” ungkap Direktur Rajiun Center, La Ode Rahmat Afiti.

Deklarasi juga akan dibarengi dengan berbagai kegiatan lain. (Ant/N-2)

#Sumber

from Coretan Penaku http://ift.tt/2omQ7PR

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Praktik Kader PAN Membagikan Uang Kepada Warga"

Post a Comment