Pertamina Teken Kerjasama Pengembangan Objek Wisata dengan Pemkab Blora

Bupati Djoko Nugroho dan Field Manager Pertamina EP IV Cepu melaksanakan penandatanganan MoU pengembangan objek wisata. (foto: dok-infoblora)
BLORA. Tekad Pemkab Blora untuk mengembangkan potensi objek pariwisata mendapatkan dukungan dari Pertamina. Dukungan itu dituangkan dalam sebuah nota kesepahaman (MoU) tentang pengembangan objek wisata di Kabupaten Blora yang diteken langsung oleh Field Manager PT Pertamina EP Asset IV Cepu, Ir. Heru Irianto bersama Bupati Djoko Nugroho disaksikan Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si, Rabu (25/7/2017).

Bertempat di ruang pertemuan Setda Kabupaten Blora, proses penandatanganan MoU tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Drs. Kunto Aji, Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Komang Gede Irawadi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Ir. Dewi Tedjowati dan Administratur Perhutani KPH Cepu Yudha Suswardhanto.

Usai melakukan penandatanganan MoU, Field Manager PT Pertamina EP Asset IV Cepu, Ir. Heru Irianto mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi upaya Pemkab Blora untuk mengembangkan kawasan objek wisata guna peningkatan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Khususnya di wilayah Kedungpupur Desa Ledok Kecamatan Sambong yang tidak jauh dari lapangan sumur minyak tua.

Heru menuturkan, bahwa pihaknya juga pernah melakukan kerjasama serupa dengan Pemerintah Daerah Riau dalam pembangunan wisata alam Lirik di Riau. Dampak yang ditimbulkan dengan adanya obyek wisata tersebut adalah meningkatkan ekonomi warga melalui ragam kulinernya, agrobisnis dan produksi kerajinan lain yang tidak pernah diperkirakan sebelumnya.

Pertamina pun mengalokasikan bantuan anggaran Rp 500 juta lewat program Coorporate Social Responsibility (CSR) nya untuk pengembangan kawasan Kedungpupur.

"Semoga dengan pengembangan Kedungpupur yang ada di Kabupaten Blora ini juga bisa berdampak positif terhadap perkembangan perdagangan barang ataupun jasa di sekitar lokasi wisata," ucapnya.

Dalam sambutannya, Bupati Djoko Nugroho menyampaikan bahwa pembangunan Kedungpupur ini, selain mendapat bantuan dari PT Pertamina EP, juga mendapat dukungan dari Kemendes.

"Kami ucapkan terima kasih kepada PT Pertamina EP Asset IV Field Cepu yang pada tahun ini memberikan bantuan sebesar Rp 500 juta. Begitu juga kepada Kemendes PDT yang telah memberikan bantuan sebesar Rp 1 miliar untuk pembangunan Kedungpupur ini. Saya minta, Kades juga berperan dalam pembangunan obyek wisata Kedungpupur ini," ujarnya.

Lebih lanjut, orang nomor 1 di Blora itu juga meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk fokus pada pembangunan Kedungpupur, khususnya pembangunan kawasan kolam renang peninggalan Belanda yang berada di kawasan hutan jati. Karena menurutnya kolam renang ini merupakan daya tarik utama dari obyek wisata Kedungpupur.

Kokok, sapaan akrab Djoko Nugroho berharap bahwa kerjasama kedua belah pihak, antara PT Pertamina EP dengan Pemerintah Kabupaten Blora tidak berhenti sampai di sini saja, melainkan berlanjut kepada obyek-obyek wisata lainnya di Kabupaten Blora. Dua objek wisata lainnya yang rencananya akan digarap dalam waktu dekat adalah Goa Terawang di Kecamatan Todanan dan Taman Hutan Kota Randublatung. (res-infoblora)


from Berita Anyaran http://ift.tt/2vJtffo

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pertamina Teken Kerjasama Pengembangan Objek Wisata dengan Pemkab Blora"

Post a Comment