Viral Kisah Mengharukan Penjual Koran, Terlilit Utang Rp80 Juta, Cicilan Lancar Setahun Tapi Akhirnya Lakukan Cara Ini

Infoteraatas.com - Seorang penjual koran paruh baya di Surabaya terlilit utang besar setelah membiayai operasi ginjal sang istri.
Ia meminjam Rp50 juta dan semakin membengkak lantaran bunga yang besar.
Kisah ini menjadi viral setelah tersebar luas di sosial media.

Seperti yang ditulis akun aplikasi Line @echaehey, Kamis (19/10/2017).

Postingan ini mendapat respon 5.274 suka dan 1.829 kali disebarkan.
Akun ini menceritakan, penjual koran ini biasa menawarkan koran ke pengendara yang berhenti di persimpangan lampu lalu lintas di Jalan Indragiri, Surabaya, Jawa Timur.

"To all the good people out there, 
Many of you probably know the news about the man w ho sells newspaper around Indragiri Road, Surabaya, already.
To be honest, my heart broke into pieces when I read this yesterday.
The good point that I appreciate is: he still has a spirit to work for his family (not only just standing right there and waiting for help from others).
From the letter he tucked in newspapers that he sell, I concluded that he is grateful to the person who’s willing to buy his newspaper, not the one who’s willing to help him by giving help in the form of fresh money.
And I, as a person who was moved to help, invite you guys, to help this man together by giving him something that he actually really need (money).

I invite you guys to help because I believe that “the power of people is much stronger than the people in power," tulisnya.

Postingan juga menyertakan capture foto instastory IG.

"Saya baru beli korannya (sengaja beli karena sdh denger kabarnya di internet). Di tiap koran yang dijual disisihkan kertas ini. If any of you meet him, please do help him in any possible way. Small act will mean a ton for him," isi tulisan dalam foto tersebut.

Selain itu, ada foto sebuah kertas berisi besaran utang yang ditanggung penjual koran ini.
Disebutkan, penjual koran telah membayar biaya operasi sebesar Rp55 juta.
Biaya ini tentu sangat besar bagi penjual koran tersebut.

Dia pun memutuskan untuk meminjam uang Rp50 juta dari rentenir.
Setiap bulan, penjual koran ini membayar Rp3 juta.

Dalam kurun waktu 1 tahun, semua pembayaran lancar.
Memasuki tahun kedua, keadaan mulai berbalik.
Hasil penjualan korannya menurun, bahkan rentenir memberi bunga besar yang membuat utangnya menjadi Rp80 juta

"Setiap hari penderitaan yang saya hadapi semakin parah. Saya sudah tidak mampu lagi untuk membayar pinjaman. Setiap hari habis Sholat, saya berdoa dan menangis kepada Tuhan, kapan penderitaan ini berakhir," isi kertas terebut.

Kertas ini disisipkannya ke dalam setiap koran yang dijualnya.
Kisah ini semakin meluas karena seorang warga Alesya Firmawan Panghegar telah mengampanyekan bantuan donasi di kitabisa.com.

Alesya mengaku sering bertemu penjual koran ini ketika akan menuju tempat kursusunya di mall Surabaya Town Square.
Perjuangan dan kegigihan penjual koran ini diapresiasi dari warganet.
Ada juga yang ingin meringankan beban penjual koran tersebut.

"masha allah gua yang diberi allah kecukupan saja tidak bias segigih dan setangguh Bapak diatas ^," tulis Hanif Ibrahim.
"Dan beberapa orang di antara kita masih nangis karena meminta iphone X sama orang tua :)," tulis akun Ryan Djorgie Gozali.
"gila ya rentenir. utang 4 juta dicekek sampe 18 juta. makan tuh uang riba bakal jadi cacing diperut lo," tulis akun Fadli Arfi.
"Itu bunga atau apa kok gila bgt gitu ga bisa dilaporin atau gimana apa jahat bgt sih," tulis akun Naomi.
"ada cp nya ka? terimakasih infonya (emoji) aku share ke temen temenku," tulis akun jessica.(Tribunnews.com)

from Infoteratas http://ift.tt/2zI8Sl0

Tweet

Subscribe to receive free email updates: