Partai Golkar Mencari Solusi Praperadilan Untuk Novanto


Partai Golkar Mencari Solusi Praperadilan Untuk Novanto - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta segera mengirimkan surat penetapan Setya Novanto sebagai tersangka dalam kasus korupsi proyek pengadaan KTP elektronik (KTP-E) kepada DPP Partai Golkar.

Menurut Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham, surat itu akan dikaji untuk mencari celah hukum mengajukan praperadilan terkait penetapan Novanto sebagai tersangka.

"Hasil analisisnya akan menjadi dasar untuk melaksanakan langkah-langkah hukum. Kita lihat nanti di surat itu, baik di sisi konstruksi hukum, atau fakta-faktanya. Apakah ada celah-celah. Kalau ada, maka pastilah dilakukan praperadilan," ujar Idrus seusai rapat pleno di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Selasa 18 juli 2017. Agen Casino terbaik

Partai Golkar Mencari Solusi Praperadilan Untuk Novanto

Idrus menambahkan, hingga kini, baik Novanto maupun DPP belum menerima surat penetapan tersangka dari KPK. Karena itu, Golkar belum bisa memastikan apakah praperadilan dimungkinkan untuk 'menyelamatkan' Novanto.

"Karena apabila diajukan praperadilan, kami pastikan bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang ada," imbuhnya. Agen Poker Terbesar di Indonesia

Sebelumnya, rapat pleno Partai Golkar menetapkan tujuh poin kebijakan yang harus dijalankan kader Partai Golkar. Pertama, DPP Partai Golkar tetap konsisten melaksanakan keputusan Munaslub 2016, khususnya yang berkaitan dengan dukungan Golkar kepada pemerintahan Jokowi-JK.

Kedua, DPP Partai Golkar tetap melaksanakan keputusan Rapimnas 2016, khususnya berkaitan dengan pencalonan Joko Widodo sebagai calon Presiden 2019. "Ketiga, DPP Partai Golkar tidak akan melaksanakan Munaslub sesuai keputusan Rapimnas 2017," ujar Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid saat membacakan keputusan rapat pleno.
Keempat, DPP Partai Golkar menyetujui keputusan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto untuk menugasi Ketua Harian dan Sekjen Partai Golkar untuk bersama-sama melaksanakan koordinasi dalam menjalankan fungsi dan pengendalian tugas organisasi. "Serta tetap berkordinasi, melaporkan kepada Ketua Umum Partai Golkar," imbuh Nurdin.

Partai Golkar Mencari Solusi Praperadilan Untuk Novanto

Kelima, terkait proses pengambilan keputusan terhadap UU Pemilu pada 20 Juli 2017 mendatang, DPP Golkar mewajibkam seluruh anggota fraksi untuk hadir dan memperjuangkan penugasan Partai Golkar.

Keenam, DPP Partai Golkar menugaskan kepada seluruh anggota fraksi pemenangan pemilu Indonesia I, pemenangan pemilu Indonesia II dan seluruh koordinator wilayah seluruh provinsi di Indonesia untuk melakukan sosialisasi kepada seluruh kader berkaitan dengan kondisi terkini Partai Golkar, baik internal maupun eksternal.

Terakhir, dalam menyikapi permasalahan dan antisipasi ke depan, DPP Golkar tetap berpegang teguh kepada AD/ART serta seluruh peraturan pelaksanaannya. "Dan dari semua pembicara, kami menangkap nuansa bahwa semua tetap solid, bersatu mengahadapi badai apapun yang dihadapi Partai Golkar dalam menjalankan kerja politik dan kerja kekaryaan," tandasnya



from Coretan Penaku http://ift.tt/2uwUYSN

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Partai Golkar Mencari Solusi Praperadilan Untuk Novanto"

Post a Comment