Ikan Cakalang Segar Menghilang di Pasar Ambon

BERITA MALUKU. Ikan cakalang segar maupun ikan sembung jenis momar dan kawalinya menghilang di pasar tradisional Kota Ambon sejak tiga hari belakangan ini.

Pemantauan di lokasi Pasar Mardika dan Batu merah, Minggu (16/7/2017) para pedagang menawarkan ikan cakalang segar hingga mencapai Rp100.000/ekor tergantung ukuran, sedangkan cakalang beku dipatok Rp80.000/ekor.

"Ikan cakalang segar sangat langka karena terbatasnya pemasokan dari nelayan. Kalau pun ada hanya satu atau dua ekor saja. Itu pun dijual langsung oleh istri-istri nelayan," kata pedagang di Pasar Arumbai, Ridwan.

Apalagi di Pasar Ambon, selama ini pedagang menjual ikan tidak dengan ukuran kiloan, tetapi tergantung ukuran besar atau kecil ikan.

Dia mengatakan terserah pembeli mau ukuran yang mana. Hanya saja harganya tetap tergantung ukuran ikan.

Ridwan mengakui sejak tiga atau empat hari belakangan ini ikan cakalang segar memang sulit didapat karena laut Maluku kondisinya cuacanya ekstrem sehingga nelayan tidak melaut.

"Hanya beberapa pedagang saja yang menjual ikan cakalang segar. Itu pun istri-istri nelayan yang berjualan langsung ke pasar," katanya.

Ikan kembung jenis momar dan kawalinya dijual dengan harga Rp20.000/tumpuk (lima ekor), cumi Rp10.000/tumpuk (15 ekor kecil), ikan kerapu Rp40.000 hingga Rp50.000/ekor tergantung ukuran, dan udang Rp50.000/tumpuk kecil (20 ekor).

Daging ayam broiler atau ayam pedaging segar produksi peternak lokal bervariasi Rp55.000 hingga Rp65.000/ekor tergantung ukuran.

Daging ayam beku yang dipasok dari Surabaya harganya Rp32.000/kg. Ayam kampung jenis pejantan harganya bervariasi Rp90.000 hingga Rp100.000/ekor tergantung ukuran.

Telur ayam ras baik di Pasar Mardika maupun Batu merah dan Gotong Royong harganya Rp1.600/butir dan Rp1.500/butir serta telur burung puyuh Rp10.000/20 butir.


from Berita Anyaran http://ift.tt/2usjZhD

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ikan Cakalang Segar Menghilang di Pasar Ambon"

Post a Comment